Selasa, 24 Mei 2011

Java Applets


Java Applet adalah suatu aplikasi mini yang dibuat dengan bahasa Java dimana aplikasi ini dimasukkan kedalam situs web sehingga dapat muncul pada browser atau halaman website. Kegunaan dari penerapan Java Applet ini adalah memberikan fungsi dinamis pada halaman web yang statis. Aplikasi ini dapat menampilkan gambar-gambar yang bergerak, suara, ataupun game. Umumnya Java Applet ini diunduh ke komputer client dan dijalankan di web browser. Untuk menjalankan Java Applet, dibutuhkan software web browser setingkat Internet Explorer 4.0 ke atas, Opera, Mozilla Firefox, Google Chrome, atau lainnya.

Pengertian dari Applet  sendiri adalah Program kecil yang dapat dieksekusi oleh browser pada dokumen halaman web. Program ini dikirimkan ke browser dalam bentuk teks, yang diselipkan pada halaman web tersebut. Dalam World Wide Web, applet dapat diartikan sebagai tambahan di dalam suatu homepage selain gambar. Suatu applet dapat berupa applet Java, ActiveX atau suatu presentasi multimedia.Karena model konten aktif ini disisipkan di halaman web, aplikasi ini dapat muncul di halaman browsing penggunanya. Crackers dapat menyelipkan sesuatu ke computer klien secara diam-diam dan teknik ini disebut Trojan Horse. Setelah didownload, aplikasi Java dapat berjalan di computer klien sehingga pelanggaran keamanan dapat terjadi.

Java merupakan sebuah bahasa pemrograman yang mulanya dikembangan oleh perusahaan Sun Microsystems. Menurut penjelasan dari Sun (The Java Language), bahasa Java digambarkan sebagai:
Java : A simple, object-oriented, distributed, interpreted, robust, secure, architecture neutral, portable, high-performance, multithreaded, dan dynamic language.
Bahasa Java merupakan bahasa yang interpreted, bukan compiled. Sebuah program dalam bahasa Java dirakit (compiled) menjadi sebuah berkas byte-code. Berkas byte-code inilah yang dijalankan (interpreted) oleh sebuah virtual machine, yang disebut Java Virtual Machine (JVM)

Untuk menjalankan program Java sendiri, ada beberapa persyaratan yang harus diikuti yaitu:
  • Tidak menjalankan program lain pada komputer lokal
  • Dijalankan pada PC yang terkoneksi pada internet
  • Hanya mengakses sistem file lokal atau melakukan pertukaran data melalui jaringan dan tidak bisa keduanya, dan tidak dapat mengakses memori dari program
  •  
Capture Screen yang menyambut kita ke program Java
    Namun, dengan adanya peraturan tersebut bukan berarti aplikasi ini tidak menimbulkan ancaman terhadap pengguna PC terutama jika applet tersebut adalah Invisible Applet atau applet yang tidak terlihat. Applet ini berbahaya karena secara fisik tidak terlihat maka program-program perusak dapat saja diselipkan beserta virus dan worm terutama ketika aplikasi ini selesai diinstall maka aplikasi ini akan berjalan secara otomatis.
    Applet yang tidak sesuai keinginan pengguna akan menyebabkan kerugian yang dapat diakibatkan dari :
    • Adanya tindakan applet yang dapat mendownload malware atau virus ke komputer client.
    • Adanya tindakan applet yang dapat mencuri cookies dari client. Pencurian ini akan mengakibatkan data-data user diambil secara diam-diam dan ada kemungkinan untuk dapat disalahgunakan.
    • Adanya system modification atau modifikasi system yang dilakukan tanpa sepengetahuan pengguna.
    • Adanya DoS atau DDoS attack; yaitu (Distributed)Denial-of-Service attack di mana kegiatan ini membuat suatu komputer tidak dapat diakses oleh user yang seharusnya.
    • Adanya Remote Keylogger; di mana seseorang dapat memata-matai aktivitas suatu komputer melalui web browser tanpa memiliki akses fisik ke komputer tersebut. 
    Contoh Remote Keylogger sebagai spy atau mata-mata

    Seperti konten aktif lainnya, Javascript dapat digunakan untuk menyerang kode eksekusi yang merusak hard disk klien, memaparkan email yang tersimpan di mailboxes atau mengirimkan informasi yang sensitive kepada penyerang web server. JavaScript juga dapat mencatat URL dari halaman web dan menangkap informasi yang dimasukkan pada web forms. Java script dapat mengkopi nomor kartu kredit dan ini dapat merugikan user. Namun, Java Applet tidak dapat beroperasi dibawah Java sandbox security model.
    Sistem keamanan sandbox membedakan kategori Untrusted Java Applets dan Trusted Java Applets. Applets yang berada dalam sandbox tidak dapat melakukan input serta output file, ataupun melakukan penghapusan sehingga web kita akan lebih aman.

    Security Sandbox Screen
    Namun bukan berarti pula tidak ada celah dalam security sandbox, adanya system modification dan Dos ataupun tindakan-tindakan applet yang tidak diinginkan lainnya dapat tetap merusak pc pengguna, oleh karena itu kita harus berhati-hati dalam mengaplikasikan java applet di web kita karena walaupun keuntungannya menjadikan tampilan web kita terlihat lebih dinamis ternyata juga terkandung ancaman yang dapat menggangu pc kita.

    SO STAY SMART AND BE AWARE WITH TECHNOLOGY!!!

    Sabtu, 14 Mei 2011

    E-Commerce Hosting

    Hosting atau biasa disebut sebagai web hosting adalah layanan penyewaan ruang simpan data (space) yang digunakan untuk menyimpan data - data website agar halaman website tersebut bisa diakses dari mana saja. Data web tersebut meliputi file - file html, php script, cgi script, css, image, database, dan file lain yang dibutuhkan untuk menampilkan halaman web.Umumnya penggunaan hosting ini dilakukan sebagai sarana berpromosi baik oleh pelaku usaha ataupun penyedia jasa.

    Dalam prakteknya terdapat layanan hosting yang diberikan dengan harga murah bahkan gratis, tentunya sebagai pelaku usaha ataupun penyedia jasa yang ingin mempromosikan produknya melalui internet akan menyukai hal ini, namun karena harganya yang murah ataupun gratis tentunya fasilitas yang diberikan bukanlah fasilitas premium, berikut adalah kelemahan dari layanan e-commerce yang murah ataupun gratis tersebut. 
    •     Dari sisi layout iklan, E-commerce hosting akan diisi dengan banyaknya iklan lain dalam page tersebut yang mungkin akan mengganggu tampilan web kita.
    •       Keterbatasan memory untuk penyimpanan informasi, karena gratis atau biayanya murah maka memory yang diberikan kepada kita untuk menyimpan data baik web dan databasenya tentunya terbatas, sehingga membuat situs E-commerce kita juga menjadi sangat terbatas.
    •      Tampilan yang terbatas pada website, sehingga muncul keterbatasan pengguna dalam berkreativitas dalam web-nya. 
    •          Biasanya fitur yang diberikan kurang lengkap sehingga kurang membantu dalam melakukan promosi website mereka.
            Untuk para pelaku usaha ataupun penyedia jasa yang menginginkan layanan e-commerce di Indonesia, terdapat beberapa penyedia layanan tersebut antara lain www.dijaminmurah.com ,www.rumahweb.com, www.xikat.com . Untuk Xikat.com menawarkan paket gold account dimana pengguna jasa membayarkan sebesar Rp, 1 juta rupiah untuk pemakaian unlimited account. Bagi yang tertarik, dapat melihat website secara langsung dimana terdapat pilihan template dengan berbagai macam model. Untuk dijaminmurah.com menyediakan paket yang dimulai dari harga Rp.50.000 untuk space 50mb sampai dengan paket jutaan rupiah yaitu Rp.3,6 juta untuk 20GB. Di rumahweb.com membagi menjadi 3 pengguna yaitu personel hosting, professional hosting serta enterprise hosting tentunya dengan harga yang bervariasi. Berikut contoh capture screen dari www.xikat.com


    Capture screen dari rumahweb.com


    Contoh capture screen dari dijaminmurah.com




             


    Sabtu, 07 Mei 2011

    Karakteristik Website B2B

    1. Private Stores on Seller's Site (One Seller, Many Buyer)
    Marketplace ini terdiri dari satu penjual dan banyak pembeli, dimana produk yang dijual tidak terlalu banyak dan harga yang ditawarkan biasanya tetap. Untuk Private stores biasanya memiliki proteksi password jika seseorang akan memasuki websitenya serta menawarkan negoisasi harga untuk produk yang dibeli dengan minimum kuantitas.Contoh situs ini di Indonesia adalah Axioo Indonesia dengan link http://www.axiooworld.com/region/index.php/. Dalam website ini terdapat informasi mengenai produk-produk yang dikeluarkan oleh Axioo, khususnya produk yang dijual di Indonesia. Buyer dari website ini umumnya adalah para penjual yang menjual kembali kepada end user. dalam web ini juga ditampilkan alamat untuk masing-masing agen di daerah. Berikut capture screen untuk situs Axioo di Indonesia:



    2. Customer Portal (Few Seller, Many Buyer)
    Marketplace ini terdiri dari sedikit penjual dan banyak pembeli, dimana produk yang ditawarkan melalui katalog dengan harga yang sudah fixed. Website ini pada umumnya menawarkan layanan jasa seperti referensi, petunjuk penggunaan, informasi keamanan,dll. Contoh website ini di Indonesia adalah http://www.bhinneka.com/ serta http://www.tokopda.com/. Kedua website ini termasuk dalam karakteristik b2b karena pembeli di bhinneka dan tokopda    dapat merupakan toko-toko di daerah yang menjual kembali produknya pada end user. walaupun end user sendiri juga dapat membeli barang dari website ini.
    Berikut capture screen dari customer portal tersebut :

    Capture screen website Bhinneka

    Capture Screen Website Tokopda


     3. Independent Industry Marketplaces (Many Seller, Many Buyer)
    Marketplace ini terdiri dari banyak penjual dan banyak pembeli, dimana pada dasarnya menawarkan auctions dan harga yang dinamis. Website ini menjual hampir semua barang komoditas seperti alat-alat musik, buku, fashion, game, handphone sampai mobil.Di Indonesia, contoh website ini adalah  http://www.tokobagus.com/ dan http://www.forumjualbeli.net/ Kedua website ini memenuhi karakteristik sebagai website b2b karena pembeli dari website ini umumnya adalah sesama penjual yang dapat menjual kembali produknya ke end user. 
    Berikut adalah capture screen dari website tersebut

    Capture screen untuk tokobagus:

    Capture Screen untuk forumjualbeli:

    4. Consortia-sponsored Marketplaces (Few Buyer,Many Seller)
    Marketplace ini memiliki sedikit pembeli dan banyak penjual, dimana pembeli memiliki kendali dalam mengontrol transaksi serta harga yang ada dalam marketplace ini adalah harga tetap. Website di Indonesia untuk marketplace ini adalah www.pamjaki.org yaitu website untuk konsorsium ahli manajemen jaminan dan asuransi kesehatan indonesia dengan tujuan untuk menghasilkan sumber daya manusia profesional bidang asuransi kesehatan yang mempunyai pengetahuan dan keterampilan manajemen asuransi kesehatan serta mampu mengamalkan keahliannya secara profesional ,selain itu www.konsorsiumfarma.com. Website ini merupakan konsorsium dari para perusahaan farmasi di Indonesia yang menawarkan jasa kepada para penggunanya yaitu apotik atau toko-toko obat dalam memperoleh obat-obatan. Berikut capture screen untuk website konsorsium farma


    Capture screen dari konsorsium pamjaki


     5. Private Company Marketplaces (One Buyer, Many Seller)
          Marketplace yang memiliki satu pembeli dan banyak penjual, dimana penjual memiliki kesempatan untuk memberi penawaran pada pembeli tertentu. Salah satu contoh website ini di Indonesia yaitu pada PT.Garuda Indonesia yang menggunakan website sebagai sistem e-procurementnya. Alamat website ini adalah http://eproc.garuda-indonesia.com/guest/index.php
         Sistem ini terbagi dalam 2 modul besar yaitu : Modul Manajemen Proses dan Modeul Manajemen Pemasok, sedangkan untuk proses pelelangan, perusahaan menggunakan modul e-auction yang disediakan oleh pihak ketiga. Buyer dalam website ini adalah PT.Garuda Indonesia, sedangkan untuk Seller adalah para supplier. Oleh karena itu situs e-procurement Garuda Indonesia ini memenuhi syarat sebagai Private Company Marketplaces.
         Selain itu, ada pula situs e-procurement untuk PERTAMINA Indonesia. http://eproc.pertamina.com. Serupa dengan situs yang dimiliki Garuda Indonesia, situs ini juga memberikan kesempatan untuk peserta lelang (seller) dalam menawarkan jasa kepada PERTAMINA (buyer). Berikut Capture Screen untuk Garuda:


    Capture Screen untuk PERTAMINA